Kediri, demonstran.id – Peluang Persik Kediri untuk dapat lolos menuju babak championship series kembali menjauh, setelah tim berjuluk Macan Putih itu harus mengakui keunggulan lawannya di laga pekan ke- 31 menghadapi Bhayangkara FC dengan skor telak 7 – 0, Selasa (16/4/24) yang berlangsung di Stadion PTIK Jakarta.
Tentu saja, kekalahan telak 7 – 0 inipun cukup memberikan pukulan yang teramat menyakitkan bagi Renan Silva dkk, yang seyogyanya dalam pertandingan ini mereka seharusnya dapat memenangkan laga pertandingan dengan mudah, mengingat tim yang dihadapi kali ini ialah tim yang saat ini bercokol di klasemen 17, atau sebuah tim yang saat ini tengah berjuang agar mereka tak terdegradasi di musim depan.
Namun hasil berkata lain, kehilangan center back andalannya, Anderson do Nascimento, nampaknya hal tersebut cukup memberikan celah yang cukup lebar bagi pertahanan Persik Kediri untuk bisa dibobol dengan mudah oleh tim Bhayangkara FC.
Skor akhir 7 – 0 itupun menjadi bukti dari keroposnya pertahanan Persik Kediri di laga yang berlangsung malam hari tersebut.
Atas kekalahan ini, memaksa klasemen anak asuh Coach Marcelo Rospide itupun harus turun 1 peringkat di posisi ketujuh sementara.
Diketahui, tujuh gol Bhayangkara FC masing-masing dicetak oleh Mati Mier di menit 2′, 19′ dan 50, lalu tiga gol lainnya dicetak oleh Herrera di menit 53′, Dedy di menit 59′, Titan di menit 85 dan gol penutup Bhayangkara FC dicetal oleh Ragil di menit ke 90+5. (Glh)
