Kediri, demonstran.id – Pelatih Persik Kediri, Javier Roca berusaha menepati janjinya untuk memainkan sejumlah pemainnya yang diketahui belum mendapatkan kesempatan menit bermain di sisa laga pertandingan Persik Kediri di kompetisi Liga 1.
Itu terbukti dilakukan Roca, saat Persik Kediri bermain menghadapi Persita Tangerang dalam lanjutan kompetisi BRI Liga 1 pekan- 31 ini, Selasa (15/3/22).
Akan tetapi, dari dilakukannya sejumlah rotasi pemain itu justru mendatangkan petaka bagi Persik Kediri.
Persik yang sebelumnya sempat unggul 1 – 0 melawan Persita Tangerang, namun di menit-menit akhir tepatnya di menit 83′ Persik Kediri harus kecurian gol dari Persita Tangerang yang membuat pertandingan ini berakhir dengan skor sama kuat 1 – 1.
Javier Roca menyebut, kemasukan gol tersebut juga dipengaruhi adanya rotasi pemain. Hal itu menurut Roca membuat pemainnya hilang konsentrasi.
“Adanya rotasi itu memang menyebabkan hilang konsentrasi di menit-menit akhir. Tapi menurut saya ini adalah pertandingan yang adil. Karena kita bermain seri dengan Persita Tangerang,” ungkapnya.
Diketahui, ada sejumlah pergantian pemain yang dilakukan oleh Persik Kediri di menit-menit akhir.
Mulai di menit 68 – 80, Persik Kediri melakukan pergantian pemain sebanyak 4 kali, di mana pemain-pemain seperti Taufiq, Jeam Kelly Sroyer, Yusuf Meilana dan Fitra Ridwan ditarik keluar dan digantikan 4 pemain lainnya yakni Ahmad Nufiandani, Marwin Angele, Arthur Daniel Irawan dan Eka Sama Adi.
Sedangkan terkait gol Persik Kediri di cetak oleh Youssef Ezzejjari di menit 40′ dan gol dari Persita Tangerang di cetak oleh Muhamad Kasim Botan du menit 83′.(glh)