Kediri, demonstran.id – Untuk mencegah potensi kerumunan ditengah perpanjangan PPKM pada Masa Pandemi Covid-19, Muslimat NU Ranting Bence, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, menyalurkan bantuan sosial (bansos) secara door to door, Selasa (24/8/2021).
“Remen Kulo, senang sekali saya bisa mendapat bantuan sosial dari ibu-ibu Muslimat NU Ranting Bence. Semoga apa yang keluarga kami terima, bisa bermanfaat dan berkah bagi para donatur,” kata Sudarsih, penerima santunan Muslimat NU Ranting Bence, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Selasa (24/8/2021).
Perempuan yang menderita penyakit Stroke dan tidak memiliki pekerjaan ini pun, mengaku, tidak menyangka menjadi salah satu penerima manfaat bansos. Apalagi, kini ia menjadi tulang punggung keluarga, setelah 40 hari lalu ditinggal oleh Sang Suami kembali keharibaan-NYA.
“Ya mau bagaimana lagi, saya mau bekerja apa untuk mencukupi kebutuhan anak-anak. Kondisi saya seperti ini, tiba-tiba kapan hari itu terkena sakit stroke. Alhamdulillah sekarang dapat bantuan, nanti ini saya buat beli keperluan makan sehari-hari,” katanya.
Sementara itu, sebelum mendatangi rumah penerima manfaat, di lingkup Bence, tampak perwakilan dan Pengurus Muslimat NU Ranting Bence, melakukan doa bersama agar kegiatan distribusi bantuan tersebut dapat terlaksana lancar. Setelah itu, mereka langsung mengunjungi rumah sejumlah warga kurang mampu penerima manfaat bansos, di lingkungan Kelurahan Bence.
“Kegiatan ini, merupakan agenda rutin setiap tahun untuk memperingati 1 Muharram 1443 Hijriah. Namun karena tahun ini masih ada Pandemi Covid-19, maka kami juga berupaya meringankan ekonomi masyarakat terdampak,” kata Pengurus Bidang Organisasi Muslimat NU Ranting Bence, Kota Kediri, Endah Andarwati.
Menurut Endah, distribusi bansos tersebut berasal dari sumber dana sejumlah donatur. Kemudian, pada Bulan Muharram 1443 Hijriah ini mampu terkumpul mencapai Rp 13.155.000.
“Alhamdulillah, dana bantuan yang terkumpul dari para donatur Rp 13.155.000. Nominal ini akan kami salurkan pada mereka yang berhak menerima, yakni para dhuafa dan Anka yatim,” katanya.
Untuk tahun ini, sebut Endah, ada sebanyak 16 anak yatim dan 29 orang dhuafa yang menjadi target penerima bantuan sosial. Namun, demi memutus mata rantai sebaran Covid-19, maka penyalurannya diwujudkan dengan langsung mendatangi rumah warga yang membutuhkan.
“Untuk wujud bantuan yang kami salurkan ini, berupa santunan uang dan diserahkan langsung kepada penerima. Kami harap, apa yang diberikan ini bermanfaat dan bisa membantu ekonomi kaum dhuafa dan anak yatim di lingkungan Bence ini,” katanya.
Selain dalam rangka peringatan 1 Muharram 1443 Hijriah, sebelumnya Muslimat NU Ranting Bence juga bekerja sama dengan RW setempat, dan memberikan bantuan kepada warga isolasi mandiri, karena terpapar Virus Corona.
“Kami berharap pada Masa Pandemi Covid-19 ini, masyarakat wajib meningkatkan disiplin Prokes 5M, karena ini masih ada perpanjangan PPKM, sehingga kita wajib menerapkan Protokol Kesehatan di manapun dan kapanpun,” katanya.(glh)
