5 Desember 2024
Kentrung Kreasi Batara ‘ Kala Senja Di Bumi Panjalu’ Kembali Digelar, Wujudkan Obsesi Bupati Kediri

Kentrung Kreasi Batara ‘ Kala Senja Di Bumi Panjalu’ Kembali Digelar, Wujudkan Obsesi Bupati Kediri

Kediri, demonstran.id – Puluhan tenaga pendidik di Kabupaten Kediri yang tergabung dalam Kentrung kreasi Batara di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri menggelar ketrung kreasi Kala Senja Di Bumi Panjalu dengan menampilkan cerita Angkling Darmo Batik Madrim dengan lakon Aji Gineng.

Pagelaran kentrung kreasi tersebut digelar di gedung kesenian dan museum yang berada di desa Menang Kecamatan Pagu, Rabu (31/7/2024) kemarin.

Puluhan guru tersebut tampak luwes dalam menampilkan lakon tersebut. 

Tampak antusias penonton yang merupakan tenaga pendidik baik dari tingkat paud hingga smp bahkan warga sekitar ikut menyaksikan pertunjukan kentrung kreasi tersebut.

Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mohammad Muhsin mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka menyongsong kehadiran Bandara yang baru di Kediri yakni Bandara Dhoho Kediri.

” Bupati Kediri mempunyai obsesi bahwa nantinya setelah Bandara tersebut sudah ramai oleh para pengunjung dari luar kota maupun luar daerah maka sudah ada event-event yang sudah bisa dilihat oleh para pengunjung,” ucap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri.

Kepala Dinas Pendidikan menambahkan bahwa pagelaran kentrung kreasi ini sudah ketiga kalinya digelar dimana yang pertama kali digelar di taman Totok Kerot dengan lakon Calon Arang dan kali kedua di SLG dengan cerita Ande-Ande Lumut.

“Kita ingin obsesi Mas Bup yang menginginkan saat wisatawan datang ke Kediri ini bisa menikmati sajian kesenian, dan hal ini akan di wujudkan dan mulai dirintis oleh guru-guru dengan tampilan atraksi cerita-cerita rakyat dari Kediri,” ungkapnya.

Sebelumnya, juga telah  digelar kreasi kentrung modern yang perdana di taman Totok Kerot dengan lakon Calon Arang dan kali kedua di SLG dengan cerita Ande-Ande Lumut.

Kadisdik juga mengucapkan terima-kasih  kepada OPD yang lain yang telah mensuport juga kepada guru-guru juga disampaikan selamat bahwasanya gelar acara kentrung tahun-tahun sebelumnya adalah para guru-guru sedangkan yang disaksikan sekarang merupakan unjuk kebolehan dari para kepala sekolah.

“Semoga  untuk pertunjukan mendatang bisa menampilkan dari jajaran SKPD lain yang dipadukan dengan para artis-artis Disdik,” harapnya

Suasana semakin riuh penuh gelak tawa saat sajian para sekumpulan  guru yang dimake up menjadi nenek nenek renta yang berjalan menggunakan tongkat muncul di atas panggung dengan tariannya yang mengocok perut.

Saat Bupati Kediri memasuki area Gedung Kesenian dan museum, para pengunjung serta pemain kentrung sontak menyanyikan lagu ulang tahun yang ditujukan ke Bupati Kediri. Dan dilanjutkan pemotongan tumpeng “Jajan Pasar” oleh Mas Dhito  yang telah dipersiapkan dari Tim Kreasi Kentrung Modern.

Mas Dhito memotong kuenya dan menyerahkannya ke Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, disusul para sejumlah kepala sekolah memberikan hadiah kepada Mas Dhito.

Dalam sambutannya usai memotong tumpeng jajan pasar, Mas Dhito mengatakan bahwa mengemban amanah itu berat, semuanya jadi titik tumpuan dan harapan dari kepimpinannya, demi memajukan Kabupaten Kediri, bahkan modal utamanya yakni hanya sabar.

Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Kediri, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kediri, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, dan jajarannya, Kasatpol PP Kabupaten Kediri, para Kepala Sekolah PAUD, TK, SD, SMP Forkopimcam Pagu Kabupaten Kediri juga tamu undangan lainnya.(yy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *