Kediri, demonstran.id – Jelang mendekati pendaftaran calon Walikota dan Wakil Walikota Kediri 2024. Sejumlah pasangan calon mulai mendeklarasikan diri untuk maju bersama dipertarungan perebutan kursi AG 1, yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Salah satu figur pasangan calon tersebut datang dari unsur kalangan muda, yakni Vinanda Prameswati. Ketua Harian Suket Teki Nusantara itu akan berpasangan dengan KH Qowimuddin atau Gus Qowim, yang notabene ialah putra dari pendiri Pondok Pesantren Al-Islah Bandar Kidul, yakni KH Thoha Mu’id.
Di mana dalam hal ini Vinanda Prameswati akan maju sebagai kandidat calon Walikota Kediri dengan didampingi Gus Qowim sebagai Wakilnya.
Mengenai keputusannya maju di bursa Pilkada periode tahun ini, Gus Qowim mengaku jika keputusannya tersebut tak lepas dari pesan dari sang ayah KH. Thoha Mu’id, yang turut menjadi motivasi baginya untuk berbuat yang lebih besar terhadap kota kelahirannya.
“Saya ingat pesan orang tua saya, dulu ketika beliau diminta untuk mengisi pengajian. Aku lek dikon ngaji, saben dino ngaji. Gelem aku lek dijak mraktekne ngaji. Ngamalne ngaji. Saiki praktek ae. Ngamalne ngilmune. Itulah kemudian terwujud rumah sakit (RS Islam Al-Arafah),” terang Gus Qowim di kediamannya Ponpes Al Ishlah Bandar Kidul Kota Kediri, pada Senin 19 Agustus 2024.
Teladan dari sang ayahlah yang membuat adik ipar dari almarhumah Hj. Lilik Muhibbah, Wakil Wali Kota Kediri periode 2014-2019 dan 2019-2024 ini bertekad bulat. Jika selama ini Gus Qowim banyak menghabiskan waktunya bersama para santri di pondok pesantren, kini ia akan berbuat yang lebih besar untuk masyarakat Kota Kediri.
Gus Qowim akan mendampingi Mbak Vinanda sebutan akrab Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Kediri itu pada kontestasi Pilkada November nanti. Dia pun telah mendapatkan restu dari sang ibu dan keluarga besarnya di Ponpes Al Ishlah Bandar Kidul Kota Kediri.
“Ketika saya diminta untuk menjadi pendamping mbak Vinanda, menjadi wakilnya, menjadi pendampingnya melalui proses yang tidak pendek. Juga panjang. Telaah, renungan. Serta banyak hal yang menjadi pertimbangan- pertimbangan yang pada akhirnya saya melihat sosok mbak Vinanda yang muda, yang energik, yang ingin membangun Kotanya,” terang sosok ulama sederhana ini.
Gus Qowim melihat niat yang kuat dari Mbak Vinanda untuk mewakafkan kehidupannya untuk membangun Kota Kediri. Kesungguhan niat tersebut yang membuat hati Gus Qowim terketuk. “Saya akhirnya krentek juga akhirnya. Bismillah Tawakaltu ‘Alallah,” ucap Gus Qowim.
Beberapa waktu lalu, Partai Demokrat telah menyerahkan surat rekomendasi pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Kediri periode 2024-2029 kepada Vinanda Prameswati dan KH. Qowimuddin Thoha. Surat rekomendansi tersebut langsung diserahkan oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimuriti Yudhoyono.
Sementara itu, untuk figur calon walikota dan wakil walikota Kediri lainnya yang saat ini telah mendeklarasikan diri di antaranya ialah Ketua DPC Partai Gerindra Kota Kediri, yakni Katino dan Zidna Al Izzah. Di mana pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Kediri ini juga telah mengantongi rekom dari Partai Gerindra.
Sedangkan calon lainnya datang dari istri mantan Walikota Kediri dua periode, yakni Feronica atau bunda Fe, yang dalam hal ini akan berpasangan dengan Regina Nadya Suwono sebagai wakilnya.(glh)